Biografi Anisya Najmi Shafitri

Nama saya Anisya Najmi Shafitri, orang-orang selalu memanggilku Anisya. Saya lahir dan besar di kota Manokwari tepatnya tanggal 26 Januari 2002. Saya adalah anak pertama dari dua bersaudara, saya terlahir dari keluarga yang sangat sederhana. Dari kecil saya di rawat dan dibesarkan oleh ibuku, sejak kecil ibuku selalu mengajarkanku untuk menjadi anak yang sederhana. ibuku bekerja sebagai pegawai swasta.

ketika berumur 7 tahun, saya mulai bersekolah di SD Inpres Negeri 41 Wosi Manokwari, kemudian setelah lulus saya melanjutkan pendidikan di SMP Negeri 11 Manokwari ditahun 2014. Selepas lulus SMP ditahun 2017 saya melanjutkan pendidikan di SMA Negeri 2 Manokwari dan lulus pada tahun 2020 sebagai angkata corona wkwkkw katanya sih gitu:D 

Setelah lulus dari SMA pada tahun 2020 saya memilih untuk melanjutkan sekolah ke jenjang perguruan tinggi di Universitas Negeri Papua dan mengambil program studi S1 Teknik Informatika, alasan pertama mengapa saya mengambil jurusan ini karena jurusan ini memiliki prospek kerja yang bagus. Selama ada peralatan yang memadai, kamu bisa bekerja dimanapun. Gaji yang ditawarkan untuk para pekerja di bidang ini pun tergolong tinggi, bahkan untuk seorang fresh graduate. Saya mendaftar di Universitas Papua melalui seleksi SBMPTN. Dan sekarang telah menduduki semester 3, semester yang katanya dijuluki sebagai awal dari segala cobaan hahaa:v Suka duka selama saya menjalani kuliah online, dari sisi positif atau sisi senangnya saya bersyukur belajar dirumah agar terhindar dari penularan COVID-19 walaupun tetap harus menerapkan protokol kesehatan. Sedangkan dari sisi negatifnya saya merasa sangat bosan ketika belajar dirumah karena hanya memerhatikan layar kaca laptop/hp, apalagi ketika saya sedang belajar atau mengerjakan tugas tiba-tiba listrik padam dan jaringan internet tidak stabil. Tentu ini menjadi penghalang dalam proses belajar kami, sedangkan materi pelajaran terkadang dikirimkan melalui video atau file materi. Saya berharap dan berdoa agar pandemi COVID-19 ini segera berakhir agar proses belajar mengajar dapat kembali dilakukan secara tatap muka. 

Sekian  dari isi biografi saya, maaf jika masih ada salah penggunaan kata. Terimakasih karena sudah menyempatkan waktu untuk membaca biografi saya^_^